Senin, 22 November 2010

PERSONALIA


PEMANFAATAN SUMBER TENAGA KERJA DAN KOMPENSASI



§         Pendahuluan
Sebagai pelaksana fungsi ,personalia yang diberi wewenang ,tanggung jawab ,dan pertanggung jawaban .
Wewenang ,tanggung jawab ,dan pertanggung jawaban tersebut dimuka ,merupakan motor dan katasilator ,pelaksanaa tugas yang diberikan kepada setiap pelaksanaan di dalam organisasi .

§         Macam atau jenis personalia
Didalam perusahaan terdapat dua macam tenaga kerja ,yakni:
1.tenaga eksekutif :yang mempunyai dua tugas pokok ialah mengambil berbagai keputusan dan melaksanakan fungsi organic menajemen.
2. tenaga operatif :merupakan tenaga trampil yang menguasai bidang pekerjaanya ,sehingga setip tugas yang dibebankan kepadanya dapat dilaksanakan dengan baik.

§         Sumber tenaga kerja
1.Dari dalam perusahaan
2.Teman-teman pera karyawan
3.Lembaga penempatan tenaga kerja
4.Lembaga pendidikan
5.Masyarakat umum


§         Seleksi tenaga kerja
Proses seleksi merupakan usaha untuk memilih diantara sekian banyak calon personalia yang benar-benar memenuhi syarat.sebelum proses seleksi ada dua masalah yang harus diatasi lebih dahulu ,yaitu:

1.      Penentuan jenis tenaga kerja
Persyaratan yang harus di penuhi  antara lain :
v     batas minimum –maksimum usia
v     pendidikan minimal yang dimiliki
v     pengalaman kerja yang telah diperoleh
2.      Penentuan jumlah tenaga kerja
Meliputi dua hal pokok yakni:
v     Analisis beban kerja
v     Analisis tenaga kerja untuk menghitung jumlah tenaga kerja yang sesungguhnya dapat tersedia pada satu periode tertentu.

      3 macam teori upah ekonomi :
v     Teori pasar
v     Teori standar hidup
v     Teori kemampuan untuk membayar


§         Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat upah
Dipengaruhi oleh beberapa factor antara lain:
v     Pasar tenaga kerja
v     Tingkat upah yang berlaku di daerah yang bersangkutan
v     Tingkat keahlian yang diperlukan
v     Situasi laba perusahaaan
v     Peraturan pemerintah


§         Metode pengupahan
Metode –metode yang bias dilakukan oleh perusahaan :
Ø      Upah langsung merupakan pembayaran upah yang paling sederhana ,pada umumnya diwujudkan dalam bentuk sejumlah uang yang dibayarkan atas dasar satuan waktu tertentu,harian,bulanan ,mingguan ,dan tahunan .
Ø      Gaji  ,merupakan dasar pembayaran metode upah ini adalah lama waktu mengerjakan suatu pekerjaan atau dihitung menurut tingkat upah perjam ,tanpa memperhatikan kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan .
Ø      Upah satuan merupakan upah yang dibayarkan kepada para karyawan menurut jumlah produk yang dihasilkan .
Ø      Komisi merupak sejumlah uang yang dibayarkan untuk setiap unit barang yang terjual dan bukannya unit yang dapat diproduksi .
Ø      Premi shift merupakan upah yang diberikan kepada para karyawan karena bekerja di luar kerja normal ,misanya sore atau malam hari.
Ø      Tunjangan tambahan  merupakan usaha untuk menarik agar supaya karyawan bersedia bekerja di perusahaaan dalam waktu yang lama .


§         Upah insentif
Uapah insentif adalah untuk mendorong karyawan agar bekerja dengan lebih produktif.
Karakteristik pokok dari upah insentif yang baik adalah :
Ø      Harus menunjukan penghargaan kepada karyawan atas produktivitas mereka
Ø      Harus dapat dipakai untuk mencapaitujuan produktif per karyawan secara layak
Ø      Tambahan upah yang diperoleh karyawan harus paling sedikit diseimbangkan dengan biaya produksi terendah .


§           Macam-macam upah insentif
Ø      Full participation plan merupakan upah insentif bagi karyawan pabrik dimana kegiatan ekstra pada tugas mereka ,dapat menghasilkan produk tambahan .
Ø      Group insentif plan merupakan insentif yang diberikan kepada sekelompok karyawan ,bilamana terbukti mereka dapat menunjukan hasil yang mengguntungkan .


HUBUNGAN PERBURUHAN

§               Hubungan perburuhan pancasila
Hubungan ini terjadi karena antara buruh di satu pihak dan menajemen dilain pihak ,saling membutuhkan satu sama lain .pihak menajemen memerlukan sumbangan tenaga karyawan untuk mencapai tujuannya ,dilain pihak karyawan memerlukan pendapatan untuk dapat memberikan kesejahteraan kepada keluarganya .
Bentuk hubungan antara karyawan dan menajemen dikenal dengan hubungan perburuhan pancasila.

§               Perjanjian kerja bersama
Unruk mengatasi masalah ini menajemen harus dihadapi oleh para buruh secara bersama .cara yang dilakukan adalah dengan mengadakan perjanjian kerja bersama .
Dengan adanya perjanjian bersama ,buruh mempunyai kekuatan untuk dapat turut menentukan isi perjanjian tersebut .isi perjanjian itu meliputi hak-hak dan kewajiban buruh maupun pengusaha.

Hak –hak buruh

v     Tunjangan –tunjangan yang harus diterima
v     Hak untuk mendapat satuan kecelakaan ditempat kerja
v     Hak untuk mendapatkan promosi denagn system penilaian yang adil


Kewajiban buruh

v     Dating bekerja tepat pada waktunya
v     Menjaga ketertiban dan suasana kerja serasi
v     Berusaha meningkatkan produktifitas


Hak pengusaha

v     Hak untuk mengevaluasi kerja karyawan menuruttata cara yang telah disepakati
v     Hak mementukan atau memilih atau seseorang yang dianggap baik untuk menjadi pemimpin
v     Hak memberi promosi dan devisi kepada karyawan

Kewajiban pengusaha

v     Memberikan semua hak karyawan yang telah disepakati bersama
v     Memperkuat semua karyawan secara adil
v     Memberikan fasilitas –fasilitas kepada karyawan


§                     Macam –macam perjanjian kerja

Ø      Closed shop agreement
Ø      Union shop agreement
Ø      Open shop agreement


§                     Konflik dalam hubungan kerja
Terjadi apabila kepentingan kedua belah pihak ,antara buruh dan penggusaha terganggu.
Penyelesaian konflik dilakukan dalam beberapa tahap :
Ø      Diselesaikan oleh mandor sebagai wakil perusahaaan
Ø      Bilamana dengan cara penyelesaian pertama mengalami kemacetan maka masalah di selaikan oleh tingkat yang lebih tinggi


§                     Perantara dalam pemecahaan konflik

3 macam cara pemecahan konflik :
Ø      Konsiliasi
Ø      Mediasi
Ø      Arbitrasi


Macam-macam arbitrasi

3 macam arbitrasi :
Ø      Arbitarsi sukarela
Ø      Arbitrasi paksaan
Ø      Arbitrasi otamatis

§                     Mencegah konflik

Ø      Melaksanakan lembaga keluhan
Ø      Mengadakan survey gairah kerja
Ø      Menyelengarakan bimbingan dan penyuluhan

Sabtu, 20 November 2010

PRODUKSI DAN PRODUKTIFITAS


PRODUKSI DAN PRODUKTIFITAS


o   Pengertian
Produksi adalah pengubah bahan-bahan dari sumber-submber menjadi hasil yang diinginkan oleh konsumen .hasil dapat berupa barang ataupun jasa.
Perusahaan bisnis adalah sebuah organisasi atau lembaga yang merubah keahlian dan material menjadi barang atau jasa untuk memuaskan para pembeli ,serta sdiharrapkan akan memperoleh laba untuk para pemilik .
Prokdutifitas adalah konsep yang menggambarkan hubungan antara hasil (jumlah barang dan jasa yang diproduksi )dengan sumber c(jumlah tenaga kerja,modal ,tanah energy dan sebagainya)yang dipakai untuk menghasilkan hasil tersebut.

o   Produksi
Kegiatan produksi yang melibatkan pengubahan dan pengolahan berbagai macam sumber menjadi barang jasa untuk dijual ,tanggung jawab manajer produksi adalah membuat keputusan –keputusan penting intuk mengubah sumber menjadi hasil uang dapat dijual .

o   Sistem produksi manafaktur
Proses penggolahan dapat digolongkan menurut 3 macam cara:
1.      Sifat dari proses tersebut
Terbagi atas :
o   Proses ekstratif
o   Proses analitik
o   Proses fabrikasi
o   Proses sintetik

2.      Jangka waktu produksi
Dibagi atas 2 macam :
o   Proses terus –menerus
o   Proses terputus-purus
3.      Sifat produksi yang diproses
Dibagi atas 2 macam:
o   Produksi standar
o   Produksi pesanan

KEGIATAN PRODUKSI

o   Gambar sekilas
Dalam hal-hal ini masalah yang dihadapi oleh manajer produksi :
o   Perencanaan produksi
o   Organisasi produksi
o   Penegendalian produksi
o   Pemeliharaan peralatan
o   Pengawasan dan pemeriksaan kualitas

o   Pencanaan produksi
Fungsi prioduksi adalah menciptakan barang dan jasa sesuai dengan kebutuhan masyarakat pada waktu harga dan jumlah yang tepat .karena itu fungsi produksi dapat berperan dengan dengan baik perencanaan produksi merupakan hal yang paling penting untuk dilaksanakan .
Perencanaan jenis barang yang akan dibuat terdiri atas 4 tahap:
o   Tahap pertama penentuan disain dan syarat-syarat yang harus dipenuhi
o   Tahap dua ,penentuan disain barang yang tepat
o   Tahap tiga ,penentuan cara membuat pembuatan-pembuatan yang merupakan penentuan proses produksi,tempat kerja dan peralatan yang dipakai
o   Tahap empat merupakan usaha yang disesuaikan dengan layout

o   Pengendalian produksi
Merupakan  serangkaian prosedur yang bertujuan mengkoordinir semua elemen prosis prokduktif kedalam satu aliran yang memungkinkan waktu cepat

o   Pengenalan persedian barang baku
Bahan baku merupakan masalah yang cukoup dominan dibidang produksi .

Persedian dalam jumlah yang besar mengandung banyak resiko :
o   Resiko hilang atau rusak
o   Biaya pemeliharaan dan pengawasan yang tinggi
o   Resiko usang
o   Uang yang tertanam dipersediaan terlalu besar


Jumlah pemesanan yang ekonomis dipengaruhi oleh beberapa factor yaitu:
o   Jumlah kebutuhan bahan baku pertahun
o   Biaya pemesanan
o   Biaya penyimpanaan
o   Harga bahan baku

o   Pemeliharaan peralatan
Kerugian yang diderita oleh perusahaan karena kelalaian mengadakan pemeliharaan peralatan yang disebabkan antara lain :
o   Kerusakan peralatan yang sudah cukup parah sehingga menyebabkan biaya perbaikan menjadi mahal .
o   Kerugian karena berhentinya sebagian atau keseluruhan produksi
o   Perusahaan harus membayar claim karena penyerahan yang tidak tepat .
Organisasi pemeliharaan peralatan
Terdapat 2 sistem untuk mengorganisasi pemeliharaan ini yaitu :
o   Di desentralisir menurut pusat biaya atau departemen .
Keuntungan :
v  Tenaga mekanik akan mengerti betul poenggunaan dan krakteristik alat-alat yang ahrus mereka pakai .
v  Mempermudah untuk mengerjaan pekerjaanpekerjaan yang harus cepat selesai 
v  Kontol pemeliharaan dapat ditingkatkan
Kelemahan :
v  Fleksibilitas sangat rendah
v  Terdapatnya duplikasi tenaga kerja

o   Sentralisasi
Keuntungan :
v  Tidak terdapat duplikasi alat-alat dan ,tenaga kerja dan persedian suku cadang
v  Fleksibilitas yang tinggi
Kelemahan :
v  Memerlukan tenaga kerja yang dapat menangani berbagai bidang atau memerlukan tenaga spesialisasi cukup banyak
v  Beban pekerjaan bagian pemeliharaan semakin berat
v  Sulit untuk menetapkan pembagian tugas dengan baik pada pekerjaan-pekerjaan yang harus didahulukan
Program pemeliharaan peraltan antara lain :
v  Penyusunan perencanan yang meliputi penentuan tugas-tugas yang akan dilakukan tenaganya .
v  Mengatur jadwa  ,waktu dan beban pekerjaan sesuai dengan skala prioritas .
v  Mengatur program latihan dengan metode-metode yang mungkin dilaksanakan dengan maksud meningkatkan terampil kerja.

o   Pengawasan kulitas dan inspeksi
Terdapat 4 tahap dalam pengawsan kualitas tersebut :
o   Penentuan kebijakan tentang penetapan kualitas sesuai dengan tuntunan pasar (konsumen)
o   Tahap penentuan disain tehnis untuk mencapai target tuntunan pasar
o   Tahap pembuatan beberapa pengawasan kualitas barang produksi ,sebagai perwujudan pelaksanaan tahap satu dan dua.
o   Tahap penggunaan di lapangan dimana pemasangan akan berpengaruh pada kualitas akhir.
Pengawasan kualitas didalam produksi
Konsep probabilitas sangat memegang peranan pada tahap pengwasan kualitas dengan cara penetapan perencanaan .
Bagan pengawasan
Penyimpanan dalam proses industry dibagi dalam 2 katagori:
o   Penyimpangan-penyimpangan yang tidak dapat ditentukan
o   Penyimpangan-penyimpangan yang dapa ditentukan
LOKASI DAN LAYOUT PABRI
o   Faktor-faktor yang mempengaruhi penentuan lokasi pabrik.
Beberapa factor yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan tempat untuk pabrik:
o   Dekat dengan pasar
o   Dekat dengan bahan baku
o   Ongkos transport
o   Penyediyaan tenaga kerja
o   Penyediaan sumber tenaga / energy
o   Lingkungan sekitar
o   Iklim

§  Cara penentuan lokasi pabrik
o   Cara kualilitatif yaitu cukup mengadakan penilai kualitatif terhadap factor –faktor yang dianggap memegang peranan pada setiap alternatif lokasi
o   Cara kuantitatif
Terbagi  2 :
v  Cara yang sederhana merupakan usaha mengkuantifikasi hasil analisis kualitatif yang telah dilakukan .
v  Cara yang kompleks adalah rumus-rumus matematika dan menggunakan model tertentu,yang banyak digunakan dalam OPERATION RESEARCH.

§  Layout fasilitas produksi
Layout fasilitas produksi adalah pengaturan dan penempatan alat-alat dala produksi.
Tujuan pokok dari layout pabrik :
o   Untuk meminimumkan biaya pengangkutan dan penenganan
o   Untuk mempercepatan dan melancarkan arus bahan-bahan .
o   Untuk melakukan pekerjaan yang efesien
Layout dibedakan menjadi 2:
v  Proses layout merupakan penyusunan mesin-mesin yang mempunyai fungi sama pada tempat tertentu
v  Product layout merupakan pengaturan mesin dalm pabrik sesuai dengan arus proses produksinya .